Kabupaten Indramayu ( Newssidak.id, Jawa Barat) _ Suasana penuh kekhidmatan mewarnai kegiatan doa bersama dan deklarasi damai para calon kepala desa(kuwu)yang digelar di Pendopo Indramayu, Jumat (28/11/2025).
Acara yang diinisiasi oleh Forkopimda dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu ini menjadi momentum penting untuk menjaga kondusivitas menjelang pelaksanaan Pilwu Serentak 2025.
Para calon kuwu dari berbagai desa yang akan mengikuti pemilihan hadir lengkap mengenakan pakaian rapi,baju putih,celana hitam, didampingi panitia pilwu, tokoh agama, tokoh masyarakat, Kapolres dan Dandim 0616/Idramayu, camat se-Indramayu.
Kegiatan diawali dengan pembacaan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh ulama setempat untuk memohon kelancaran dan kedamaian selama proses pemilihan berlangsung.
Setelah doa, seluruh calon kuwu kemudian membacakan deklarasi damai. 139 desa dengan jumlah calon kuwu yang ikut 480 calon kuwu berkomitmen untuk siap menang, siap kalah, serta menjaga suasana tetap aman dan tertib. Para calon juga menandatangani naskah deklarasi sebagai bentuk kesungguhan menjaga persatuan di tengah masyarakat.
Bupati Indramayu,Lucky Hakim,dalam sambutannya mengapresiasi kedewasaan politik para calon kuwu. Ia menegaskan bahwa Pilwu bukan ajang perpecahan, tetapi wadah demokrasi tingkat desa yang harus dijaga bersama.
“Kami berharap seluruh calon menjadi teladan, mengajak pendukung untuk tidak terprovokasi dan mengutamakan persaudaraan,” pinta Lucky.
Kapolres dan Dandim 0616/Indramayu juga menegaskan kesiapan pengamanan serta mengajak seluruh pihak menciptakan Pilwu yang aman, damai dan berintegritas.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama, memperlihatkan keakraban antar calon kuwu sebagai simbol komitmen bersama menjaga perdamaian di Kabupaten Indramayu.
Dengan terselenggaranya acara ini, masyarakat berharap pelaksanaan Pilwu 2025 dapat berjalan lancar, demokratis dan membawa keberkahan bagi setiap desa.
(Rohman)