Anton Charliyan Kutuk Teror Ancam Gubernur Jabar

Admin

Kabupaten Bandung (Newssidak.id, Jawa Barat) – Menanggapi adanya ancaman bom terhadap gubernur Jawa Barat,Dedy Mulyadi,membuat mantan Kapolda Jabar,Irjen Pol(Purn)Anton Charliyan geram.

Abah Anton sapaan akrab Anton Charliyan mengatakan,segala bentuk ancaman yang dapat menimbulkan keresahan dalam bentuk kekerasan apalagi ancaman bom kepada siapapun termasuk ke dalam tindakan terorisme.

Apalagi lanjut Abah Anton,ditujukan kepada seorang pejabat negara setingkat gubernur, ini sama saja merupakan tindakan melawan negara, untuk itu Anton Charliyan mendesak agar tim anti teror baik TNI maupun Polri, khususnya dibawah komando Pangdam III/Siliwangi dan Kapolda Jabar sesegara mungkin bertindak tegas, cepat dan keras menindak pelaku teror tersebut.

Ia mengimbau seluruh elemen masyarakat Jabar mulai dari ulama, santri, kaum budaya, ormas – LSM dan lainnya untuk bersatu bergerak bersama-sama memerangi setiap sikap dan tindakan radikalisme dan terorisme dari kelompok manapun dari dari siapapun yang berusaha mengancam wilayah Jabar.

“Mengancam seorang kepala daerah sama saja dengan mengancam seluruh masyarakat wilayah daerah tersebut dalam hal ini wilayah Jabar dan siapapun yg berani mengancam wilayah Jabar otomatis akan berhadapan dengan seluruh masyarakat Jabar,” ujarnya, Rabu(23/4/2025).

“Kita semua sudah bertekad jangan beri ruang sekecil apapun untuk gerakan-gerakan intoleran,radikalisme dan terorisme,” tegasnya.

Abah Anton meminta,agar Kang DM panggilan akrab Dedy Mulyadi,selaku gubernur Jabar tidak perlu takut dan khawatir, karena seluruh masyarakat jabar ada di belakang Kang DM baik secara pribadi maupun sebagai gubernur.

Ia pun meyakinkan bahwa TNI – Polri bukan hanya akan melindungi,tapi akan terus memburu para pelaku teror ini sampai ke akar-akarnya,karena kalau tidak sesegera mungkin diburu jangan sampai daerah jabar ini dilabeli sebagai daerah sarang teroris.

“Sebuah tantangan yang harus kita jawab bersama untuk memerangi radikalisme dan terorisme,” tandasnya.

(Epul)

Related Post

Tinggalkan komentar

newssidak logo