Jakarta (Newssidak.id, Jakarta) _ Ancaman teror bom dan ancaman penculikan terhadap gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi,di akun Tiktok menuai berbagai tanggapan keras dari berbagai kalangan,salah satunya dari Komjen Pol(Purn) Mochamad Iriawan, yang lebih dikenal dengan sebutan Iwan Bule.
Eks Ketua Umum PSSI tersebut mengatakan kepada awak media bahwa ancaman yang ditujukan ke Dedy Mulyadi(KDM)merupakan salah satu bentuk teror yang bodoh,karena KDM sebagai gubernur Jabar adalah pemimpin yang dipilih rakyat Jabar.
Mengancam KDM sebagai gubernur Jabar, menurutnya,sama dengan mengancam warga Sunda Jabar.
“Saya sebagai mantan penegak hukum menyatakan perang terhadap para pelaku aksi teror dan radikalisme dan saya juga sebagai salah satu insan prajurit Bhayangkara mengutuk keras aksi teror tersebut dan siap melibas setiap orang yang mengancam NKRI,” tegasnya, Rabu(23/4/2025).
“Karena Jawa Barat yang merupakan provinsi yang berpenduduk terbesar di Indonesia merupakan aset vital NKRI,” ungkapnya.
“Mengancam KDM sebagai gubernur kepala daerah Jabar sama saja dengan mengancam rakyat Jawa barat , mengancam rakyat Jawa Varat sama juga dengan menantang NKRI,” tambahnya.
“Maka siapapun yang menantang NKRI harus dilibas dan jangan diberi ampun,” ujarnya dengan nada kesal dan berapi-api.
Uwan bule meyakinkan bahwa dirinya dan seluruh warga Sunda Jabar akan selalu ada di belakang KDM dan siap berperang total melawan setiap bentuk aksi radikalisme dan terorisme.
“Satu hal lagi yang ingin saya sampaikan agar aparat terkait khususnya Densus 88,Tim Anti Teror TNI,Kapolda Jabar dan Pangdam III/Siliwangi agar segera menangkap dan menindak tegas pelaku teror terhadap KDM,” pungkasnya.
(Epul)