Resmi Dilantik Jadi Dirut PDAM TDA,Narpan: Kami Siap Terima Tantangan Bupati

Admin

Kabupaten Indramayu (Newssidak.id, Jawa Barat) _ Direktur utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Darma Ayu(Perumdam TDA) Indramayu kini resmi dijabat oleh Nurpad usai dilantik Bupati Indramayu, Lucky Hakim pada Jum’at(17/10/2025).

Selain melantik Dirut, Lucky Hakim juga melantik Sunaryo sebagai Direktur Umum (Dirum). Pelantikan dan penandatanganan kontrak kinerja berlangsung di Pendopo Indramayu, disaksikan oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM), serta sejumlah pejabat di lingkungan Sekretariat Daerah dan kepala dinas terkait.

Kontrak kinerja itu berlaku selama dua tahun dan memuat empat target utama, yaitu:
– Menurunkan tingkat kebocoran air (Non Revenue Water/NRW) dari 34,76 persen menjadi 30 persen.
– Meningkatkan pendapatan perusahaan dari Rp223 miliar menjadi Rp376 miliar atau naik 40,67 persen.
– Menurunkan rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) dari 95 persen menjadi 87 persen.
– Meningkatkan efisiensi penagihan dari 86 persen menjadi 90 persen.

Bupati Lucky Hakim menegaskan, penandatanganan kontrak kinerja ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk komitmen moral dan profesional para direksi untuk memperbaiki tata kelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“Ini merupakan tahap penting setelah proses seleksi terbuka yang transparan dan akuntabel. Kami ingin direksi benar-benar bekerja dengan komitmen, profesional, dan berorientasi pada pelayanan terbaik untuk masyarakat,” kata Lucky.
Bupati juga menekankan pentingnya penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap kebijakan perusahaan. Ia meminta direksi baru terus berinovasi, memperkuat efisiensi, serta menjaga komunikasi yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan.

“Pastikan setiap kebijakan berorientasi pada peningkatan kualitas layanan air minum dan kesejahteraan masyarakat Indramayu. Jika target tidak tercapai, akan ada evaluasi dan tindakan tegas,” tegasnya.

Sementara itu, Nurpan menyatakan kesiapannya memenuhi target tersebut. Menurutnya, langkah awal yang akan ditempuh adalah melakukan efisiensi biaya dan memperbaiki sistem distribusi air untuk mengurangi kebocoran.

“Kami siap menerima tantangan dari Bupati. Fokus utama saat ini adalah efisiensi dan peningkatan layanan. Kehadiran kawasan industri baru juga menjadi peluang sekaligus tantangan bagi Perumdam untuk menyediakan pasokan air bersih yang andal,” ujar Nurpan.

Kegiatan ini menjadi penanda akhir dari proses seleksi terbuka direksi Perumdam Tirta Darma Ayu yang dilaksanakan sesuai ketentuan, antara lain Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD, Permendagri Nomor 37 Tahun 2018 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Direksi BUMD, serta Permendagri Nomor 23 Tahun 2024 tentang Organ dan Kepegawaian BUMD Air Minum.

(Rohman)

Related Post

Tinggalkan komentar