Indramayu, NewsSidak.id_ Muncul nama-nama beken bakal calon Bupati(Bacabup)Indramayu tahun 2024-2029 membuat persaingan semakin hangat.
Setelah DPP Golkar menetapkan lima kandidat bakal calon bupati Indramayu, yakni Syafudin, Daniel Mutaqien, Hilal Hilamawan, Yudi Rustomo, dan Bambang Hermanto. PKB Indramayu juga telah menjaring banyak nama untuk menghadapi Pilkada Indramayu tahun 2024.
PKB setidaknya sudah menjaring nama beken seperti Lucky Hakim, Sidkon Djampi, Suwarto, hingga politisi senior Rasta Wiguna. Keempat nama ini bukan nama sembarangan. Sebab selain punya sokongan modal yang prima, juga popularitas mereka tak diragukan lagi.
Bahkan nama lainnya yang ikut dalam penjaringan PKB, yakni Abdurrafiq Fahman, Wawan Purwandi, dan Deddy Faizal Amien, merupakan para pengusaha yang telah menyiapkan dirinya dalam kontestasi tersebut.
Namun dinamika politik terus bergeliat dan berubah setiap detiknya. Pasca sikap Daniel Mutaqien yang siap maju ketika hasil survei internal partainya menempatkan namanya di posisi teratas, geliat di tubuh Golkar mulai memanas.
Pasca pernyataannya di media, Daniel kemudian menemui mantan Bupati Indramayu, Supendi, di sebuah rumah makan pada Minggu (9/6/2024) lalu. Menurut kabar, mereka membahas isu dan langkah strategis terkait Indramayu kedepan.
Hilal Hilamawan, yang juga masih sepupu Daniel Mutaqien, mulai menebar baliho di mana-mana. Menyusul sebelumnya Yudi Rustomo yang merupakan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu juga melakukan hal serupa.
Masih di internal Golkar Indramayu, Syaefudin, selaku Ketua DPD Partai Golkar Indramayu juga mulai bermanuver. Setelah sebelumnya bertemu dengan Koalisi Rakyat Indramayu Bersatu (KIRAB) yang terdiri dari partai-partai non parlemen, Syaefudin juga menggelar pertemuan dengan Lucky Hakim.
Menurut Syaefudin, dikutip pada Jumat (14/6/2024), pertemuannya pada Selasa (11/6/2024) kemarin merupakan agenda silaturahmi biasa. Ia menjelaskan bahwa pertemuan tersebut membahas kisi-kisi terkait Pilkada Indramayu 2024.
Sebagai sesama ketua partai, baik Syaefudin dari Golkar dan Lucky Hakim dari Nasdem, mengungkapkan pertemuan tersebut hanya silaturahmi biasa. Syaefudin sendiri menegaskan bahwa keputusan soal siapa yang maju dalam Pilkada 2024 nanti ditentukan oleh DPP Golkar.
Lain halnya dengan Lucky Hakim. Dengan sejumlah pengurus Nasdem Indramayu, Lucky bermaksud mencari mitra koalisi. Sebab partainya sendiri tidak bisa mengajukan calon, karena hanya mendapat dua kursi di DPRD Indramayu.
Menerka Wakil Petahana Bupati Nina Agustina
Sejak ditetapkan sebagai calon tunggal oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Indramayu, Nina Agustina tampaknya sudah mengantongi restu alias mendapatkan rekomendasi resmi dari DPP PDI perjuangan.
Sehingga pembicaraan saat ini adalah siapakah yang akan mendampingi Nina Agustina dalam Pilkada 2024 mendatang?
Pertanyaan ini sedikit terjawab manakala para Ketua PAC PDI Perjuangan berkumpul di sebuah rumah makan di Indramayu beberapa waktu lalu. Para pimpinan partai di tingkat kecamatan ini mengusulkan lima nama yang akan mendampingi Nina Agustina.
Dalam pertemuan itu, lima nama yang muncul adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Sirojudin, mantan Ketua KADIN Indramayu Maman S. Yahya, Kepala BKPSDM Indramayu Deden Bonny Koswara, Ketua DPC Gerindra Indramayu Kasan Basari, serta Direktur Utama Perumdam TDA Ady Setiawan.
Namun kelima nama ini masih belum final. Meskipun ada potensi besar bahwa Sirojudin yang akan maju sebagai wakil dari Nina Agustina dalam Pilkada 2024 mendatang, semuanya masih akan diputuskan dalam mekanisme partai.
(Epul)